Indonews.web.id,Lampung, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Lampung, Jalu Yuswa Panjang, mendampingi Inspektur Jenderal HAM dalam kegiatan penguatan kapasitas hak asasi manusia (HAM) di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung.
Kegiatan ini dikuti oleh jajaran pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebagai upaya mewujudkan penyelenggaraan pemasyarakatan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
Kegiatan diawali dengan penyambutan Irjen HAM beserta rombongan oleh Kakanwil Ditjenpas Lampung, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung, serta jajaran pegawai.
Acara kemudian dibuka dengan laporan singkat oleh Kalapas mengenai kondisi lapas, program pembinaan, dan langkah-langkah yang telah ditempuh untuk mendukung pemenuhan HAM.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Ditjenpas Lampung memberikan pengantar yang menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai momentum peningkatan pemahaman dan praktik HAM bagi seluruh jajaran pemasyarakatan.
Sementara itu, Irien HAM menyampaikan penguatan kapasitas kepada pegawai agar senantiasa mengutamakan prinsip HAM dalam setiap layanan, menjunjung martabat manusia, serta mengedepankan pendekatan pembinaan.
Selain memberikan pengarahan kepada pegawai, Irjen HAM bersama Kakanwiljuga berdialog langsung dengan WBP.
Melalui interaksi tersebut, WBP mendapat motivasi untuk berkomitmen menjalani pembinaan dengan baik, menjauhi narkoba, serta memanfaatkan waktu di dalam lapas untuk memperbaiki diri.
Rangkaian acara ditutup dengan kegiatan makan bersama antara Irjen HAM, Kakanwil Ditjenpas Lampung, jajaran pegawai, dan WBP.
Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan tersebut menjadi simbol bahwa pemasyarakatan tidak hanya berfokus pada penegakar aturan, tetapi juga pada penghormatan nilai-nilai kemanusiaan.
Kakanwil Ditjenpas Lampung, Jalu Yuswa Panjang, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menindaklanjuti arahan Irjen HAM dengan terus meningkatkan kapasitas pegawai serta memastikan seluruh layanan pemasyarakatan di Lampung (Zul/Rls).
