Indonews.web.id, Bandar Lampung, Rabu (22/10) — Kepala Lapas Kelas I Bandar Lampung Ike Rahmawati kembali memimpin kegiatan deteksi dini bersama seluruh pejabat struktural dan petugas.
Seluruh area Lapas, mulai dari blok hunian, fasilitas umum, hingga sudut-sudut terluar diperiksa secara ketat namun tetap mengedepankan pendekatan humanis.
Kegiatan ini dilakukan secara konsisten setiap hari sebagai bentuk komitmen menjaga stabilitas, mencegah peredaran barang terlarang, serta memastikan lingkungan pembinaan tetap aman, tertib, dan kondusif.
Selain pemeriksaan fisik, tim juga menyapa langsung warga binaan untuk mendengar aspirasi dan menggali potensi masalah sedini mungkin.
“Deteksi dini bukan hanya soal pengawasan, tapi bentuk kehadiran yang menenangkan. Kami ingin warga binaan merasa aman, diawasi dengan empati, dan didorong untuk terus berubah,” ujar Ike Rahmawati.
Langkah proaktif ini memperkuat prinsip zero incident dan integritas kolektif, sekaligus menunjukkan bahwa transformasi pemasyarakatan dimulai dari konsistensi dalam hal-hal mendasar: hadir, periksa, dengar, dan tindak (Zul/Rls).
