Indonews.web.idLampung — Komandan Satuan Brimob Polda Lampung, Kombes Pol Yustanto Mujiharso, menekankan pentingnya penghayatan dan pengamalan nilai-nilai Bhayangkara dalam kehidupan sehari-hari kepada para siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Tahun 2025 Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Lampung. Kamis 28 Agustus 2025
Dalam Panyampain Materi, Dansat Brimob Lampung menyampaikan bahwa Materi Filsafat Bhayangkara bukan hanya sebatas teori, melainkan harus menjadi pedoman moral, etika, serta sikap hidup seorang anggota Polri dalam menjalankan tugas di tengah masyarakat
Nilai Bhayangkara harus tertanam kuat dalam diri setiap siswa. Hal ini akan menjadi fondasi dalam membentuk karakter anggota Polri yang profesional, berintegritas, dan humanis,” ujar Kombes Pol Yustanto Mujiharso.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program pembekalan yang diberikan kepada para siswa Diktukba Polri 2025. Harapannya, setelah menyelesaikan pendidikan, para siswa mampu mengaplikasikan nilai-nilai Bhayangkara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Dansat Brimob juga menambahkan, tantangan tugas Polri ke depan semakin kompleks, sehingga diperlukan anggota yang memiliki mentalitas kuat, disiplin tinggi, serta loyalitas penuh kepada institusi dan bangsa.
Dengan penekanan pada Filsafat Bhayangkara, diharapkan para siswa Diktukba Polri 2025 siap menjadi Bhayangkara sejati yang mampu mengabdi tanpa pamrih demi tegaknya keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam sesi akhir, Kombes Pol. Yustanto Mujiharso memberikan pesan inspiratif. “Saya berharap kalian semua, calon-calon Bhayangkara muda, dapat menjadi pribadi yang berintegritas, profesional, dan humanis. Ingatlah selalu ‘Esprit de Corps’ dan ‘Filsafat Bhayangkara’ dalam setiap langkah kalian. Jadilah polisi yang dicintai dan dibanggakan oleh masyarakat,” pesannya (Zul/Rls).